Korban yang sudah tinggal setahun di rumah kos milik Mega ini ditemukan terbaring menyamping dengan luka di bagian pipi kanannya. Penemuan mayat yang diduga tengah hamil ini bermula dari kecurigaan Ani, tetangganya yang biasa menjual pulsa ke anak-anak kos.
"Ani bilang ke penjaga kantin kos kalau Sarah tidak pernah menanggapi telepon atau sms darinya," kata tetangga kos Sarah, Ahmad Riza, Minggu (24/10/2010) di Jakarta.
Lalu, Ani meminta tolong dengan penjaga kantin untuk membuka kamar Sarah. "Karena saya yang memegang kunci, penjaga kantin memanggil saya," ujar Ahmad.
Pada pukul 07.50 pagi ini, Ahmad membuka pintu yang disaksikan penjaga kantin dan tetangga kos lainnya. Saat pintu, kata Ahmad, tidak ada orang di dalam. "Saya sempat berdebat dengan penjaga kantin karena saya yakin Sarah ada di kamarnya. Lalu, saya sedikit tarik bed cover yang ada di pojok kamar, dan dia ditemukan sudah berlumuran darah," tuturnya.
Sehabis itu, Ahmad langsung menghubungi Polsek Metro Makasar.
RSS Feed (xml)
